Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Massa Aksi Bela Nabi Ancam Akan Kembali Demo Kedubes India

Reporter

image-gnews
Hanif Alatas hadir dan memberikan orasi pada Aksi Bela Nabi di depan Kedutaan Besar India, Jakarta, Jumat, 17 Juni 2022. TEMPO/Niken Nurcahyani
Hanif Alatas hadir dan memberikan orasi pada Aksi Bela Nabi di depan Kedutaan Besar India, Jakarta, Jumat, 17 Juni 2022. TEMPO/Niken Nurcahyani
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Massa Aksi Bela Nabi yang berasal dari Front Persaudaraan Islam (FPI) dan beberapa organisasi Islam, yaitu Persaudaraan Alumni (PA) 212 mengancam akan kembali mendemo Kedutaan Besar India bila tidak ada tindakan tegas terhadap pelaku penista agama.

Ketua Bidang Advokasi DPP FPI Azis Yanuar menyatakan akan ada aksi kembali jika pihak Kedubes India tidak melakukan tindakan tegas terhadap penista Agama. Ia meminta penista Agama dihukum seberat-beratnya. 

"Kalau misalnya mereka (Kedubes India) tidak ambil tindakan konkret dan tegas terkait penista agama kemudian masih menyiksa masih juga berbuat kekerasan terhadap saudara kami di mana pun di india. Itu mereka menyakiti kami dan kami terus melakukan aksi ini," kata usai menggelar demo di Kedubes India, Jumat, 17 Juni 2022. 

Kemarin, tiga perwakilan aksi bela nabi yang digelar oleh FPI Cs berhasil memasuki gedung Kedutaan Besar (Kedubes) India. Ketiganya adalah Ketua Bidang Advokasi DPP FPI Azis Yanuar, Korlap Aksi Ust Fery Kustanto, dan Ketua Front Persaudaraan Islam (FPI) bidang Penegakan Khilafah Awit Masyhuri. 

Namun mereka tak lama ada didalam Gedung Kedubes India. Ketua Bidang Advokasi DPP FPI Aziz Yanuar mengatakan, pihaknya hanya bertemu dengan pengelola gedung. 

"Pihak penyewa menawarkan untuk memfasilitasi aspirasi kami. Tadi kami diterima oleh pihak yang menyewa kemudian mereka sampaikan bahwa aspirasinya mereka terima, nanti disampaikan," ujar Aziz kepada wartawan, Jumat, 17 Juni 2022. 

Menurutnya, pihak Kedubes India takut lantaran tidak memberikan kesempatan untuk perwakilan aksi bela nabi bertemu langsung dengan Dubes India. 

"Tapi kami tetap berpikiran baik bahwa ini adalah bentuk ketakutan. Kenapa? Orang kalau takut ya seperti ini. Takut kenapa? Salah. Mereka menyadari bahwa pihak India melakukan kesalahan dengan melakukan penghinaan terhadap Rasulullah melalui orang pengurus partai," kata Aziz. 

Kemarin Jumat, Ratusan massa Aksi Bela Nabi dari Front Persaudaraan Islam (FPI) dan beberapa organisasi Islam, yaitu Persaudaraan Alumni (PA) 212, dan GNPF berunjuk rasa di Kedutaan Besar India di Jakarta pada Jum'at, 17 Juni 2022.

Aksi digelar sebagai bentuk protes buntut penghinaan terhadap Nabi Muhammad oleh politikus India, Nupur Sharma.Tampak massa membawa spanduk bertuliskan "Stop Islamophobia! Justice for Muslims". Selain itu, ada pula yang membawa poster bertuliskan "The Real Terrorist Arrest Nupur Sharma".

Lima Tuntutan Aksi Bela Nabi

Dalam aksi tersebut ada lima tuntutan yang disampaikan massa sebagai bentuk protes buntut penghinaan terhadap Nabi Muhammad oleh politikus India. Berikut lima tuntutan dalam aksi bela nabi:

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Traveling ke India Coba Aktivitas Seru Mengamati Bintang

22 jam lalu

Stargazing di Himachal Pradesh, India. Unsplash.com/Shamlee Pingle
Traveling ke India Coba Aktivitas Seru Mengamati Bintang

Aktivitas seru yang dikenal dengan istilah stargazing juga bisa didapatkan di India


8 Destinasi Slow Travel di Asia Termasuk di Indonesia

1 hari lalu

Khao Lak, Thailand. Unsplash.com/Erik Karits
8 Destinasi Slow Travel di Asia Termasuk di Indonesia

Slow travel memungkinkan wisatawan merasakan budaya lokal dan menjauh dari keramaian


Intrik di Rumah Bordil, Sinopsis dan Daftar Pemeran dalam Serial India Heeramandi: The Diamond Bazaar

1 hari lalu

Heeramandi. wikipedia.org
Intrik di Rumah Bordil, Sinopsis dan Daftar Pemeran dalam Serial India Heeramandi: The Diamond Bazaar

Serial India Heeramandi: The Diamond Bazaar yang sudah tayang di Netflix memiliki alur kompleks dan menampilkan aktor serta aktris ternama.


Teaser Baru Vivo Y200 Pro Muncul di India, Miliki Desain Ramping dengan Layar Lengkung 3D

1 hari lalu

Vivo X100 Ultra. Foto : vivo
Teaser Baru Vivo Y200 Pro Muncul di India, Miliki Desain Ramping dengan Layar Lengkung 3D

Teaser menampilkan Vivo Y200 Pro yang memiliki bodi ramping dan layar melengkung.


Sri Lanka Akui 16 Warganya Tewas Saat Berperang dalam Konflik Rusia-Ukraina

3 hari lalu

Maria Andreeva, istri tentara Rusia dalam perang di Ukraina, meletakkan bunga di Makam Prajurit Tak Dikenal dekat tembok Kremlin di Moskow, Rusia, 20 Januari 2024.  REUTERS
Sri Lanka Akui 16 Warganya Tewas Saat Berperang dalam Konflik Rusia-Ukraina

Setidaknya 16 tentara bayaran Sri Lanka tewas dalam perang antara Rusia dan Ukraina, kata wakil menteri pertahanan pulau itu pada Rabu.


14 Orang Tewas Tertimpa Papan Reklame di Mumbai saat Badai Petir

4 hari lalu

Pemandangan dari udara menunjukkan papan reklame yang tumbang di sebuah stasiun pengisian bahan bakar menyusul badai angin dan debu di Mumbai [Prashant Waydande/Reuters
14 Orang Tewas Tertimpa Papan Reklame di Mumbai saat Badai Petir

Papan reklame tersebut roboh menimpa beberapa rumah dan sebuah pompa bensin di Mumbai, India akibat angin kencang dan hujan deras


Kisah Royal Enfield Sebelum Memproduksi Motor di India

4 hari lalu

Royal Enfield Classic 500 Pegasus Limited Edition. (Royal Enfield)
Kisah Royal Enfield Sebelum Memproduksi Motor di India

Sebelum membuat motor, Royal Enfield memproduksi sejumlah produk di bawah tanah


Maskapai India Ini Batalkan 85 Penerbangan Gara-gara Awak Kabin Cuti Massal

9 hari lalu

Pesawat dari maskapai Air India. Odishabytes
Maskapai India Ini Batalkan 85 Penerbangan Gara-gara Awak Kabin Cuti Massal

Maskapai penerbangan Air India membatalkan sejumlah penerbangan karena awak kabin ramai-ramai sakit.


Bisa Produksi Dalam Negeri, Militer India Siap Hentikan Impor Amunisi

9 hari lalu

Resimen Punjab Angkatan Darat India berbaris selama parade militer tahunan Hari Bastille di Paris, Prancis, 14 Juli 2023. REUTERS/Gonzalo Fuentes
Bisa Produksi Dalam Negeri, Militer India Siap Hentikan Impor Amunisi

Angkatan Bersenjata India berencana menghentikan impor amunisi pada tahun depan karena industri dalam negeri sudah mampu memenuhi kebutuhan domestik.


Ramai-ramai Pramugari Cuti Sakit, Air India Express Batalkan 40 Penerbangan Setiap Hari sampai 13 Mei

9 hari lalu

Air India Express (tangkapan layar YouTube)
Ramai-ramai Pramugari Cuti Sakit, Air India Express Batalkan 40 Penerbangan Setiap Hari sampai 13 Mei

Sekitar 13.000 penumpang terkena dampak pembatalan penerbangan Air India Express.